Persiapan Memulai Belajar Framework Laravel - Belajar Laravel Pemula

Hai, pasti kalian yang lagi nyari tutorial ini lagi struggle ya harus mulai dari mana kita untuk memulai belajar laravel bagi pemula banget. Entah itu karena tekanan dari tugas kuliah maupun keinginan yang kuat dari diri kalian sendiri. Oke, pada artikel ini sedetail mungkin aku akan coba jelaskan gimana sih memulai belajar framework laravel bagi pemula.Yuk kita mulai dari sini ya.

Sebelum mulai, alangkah lebih baiknya temen-temen udah punya basic pengetahuan dulu ya dalam bahasa pemrograman PHP, HTML, CSS, dan Javascript (cukup tau saja temen-teman walaupun gak terlalu banyak praktek gak masalah, di baca doang dan paham udah cukup)

Pengertian Laravel

Yahh, seharusnya kalian sedikit banyak udah paham lah ya tentang laravel kalau kalian udah nyari topik tentang ini. Jadi laravel ini merupakan salah satu framewok di bahasa pemrograman PHP yang paling populer dari beberapa framework lainnya (Codeigniter, Yii Framework, Cake PHP, dll). Tapi laravel saat ini menjadi framework yang paling banyak digunakan untuk berbagai macam pengembangan aplikasi berbasis web. Karena dengan kemudahannya untuk dipelajari dan banyak perintah yang disediakan, dapat mempercepat proses development suatu aplikasi berbasis web. Jadi kalo di rangkum secara sederhana, laravel itu buat kalian yang pemula itu seperti ini.

Kenapa harus laravel?

  • Yang pasti gratis
  • Laravel itu mudah untuk dipelajari
  • Banyak pengembangnya, kalau kalian ngoding terus ada masalah kemudian mencarinya di stackoverflow atau sejenisnya, maka kalian akan cepat nemuin solusi dari suatu masalah
  • Didalamnya banyak perintah yang telah disediakan yang tentunya memudahkan kalian untuk membuat segala sesuatu dengan cepat (membuat controller, model, view, middleware dsb)

Stack Laravel untuk Pemula

Sebelum ngomongin laravel, mungkin kalian bingung apa sih stack? Kalau bahasa gampangnya menurutku pribadi, stack itu semacam teknologi apa aja yang kita gunakan untuk membangun suatu aplikasi. Di Laravel ada berbagai macam stack, kalo untuk awal dan untuk memahami dasar dari laravel, sebaiknya kita gunakan aja stack tradisional dari laravel yaitu dengan menggunakan framework laravel dibagian backend dan menggunakan jquery/javascript murni. Dimana pada proses instalasinya temen-temen gak perlu tuh install yang aneh2 dan rumit bagi pemula. Berikut ini ada beberap referensi stack laravel yang mungkin bisa kalian gunain untuk kedepannya:
  • Laravel Vue
  • Laravel React
  • Laravel Inertia
  • Laravel Livewire
  • dsb
So, untuk awal gak perlu dulu ya kalian mikirin stack yang cukup banyak itu, karena dengan stack tradisional dari laravel aja udah bisa kok bikin sebuah aplikasi web yang bisa digunakan. Lalu kenpa kok ada banyak stack? Ya karena teknologi itu banyak, pengembangnya banyak, jadi pasti semua berusaha ingin menciptakan/menggunakan stack yang dapat berjalan optimal dan gak ribet.

Perangkat Keras (Hardware) yang Dibutuhkan

Untuk perangkat keras yang teman-teman butuhkan itu sebenernya gak butuh spesifikasi yang besar banget. Karena development aplikasi web itu yang temen-temen perlu perhatikan di ram yang cukup. Minimal temen-temen memiliki ram 8GB, kenapa kok cukup besar kak? Ya karena nanti temen-temen bakalan jalanin beberapa aplikasi (multi-task) di laptop temen-temen. Sebenarnya bisa aja sih pakai ram 4 GB, tapi temen-temen pasti harus ekstra sabar :). Untuk rekomendasi pc ataupun laptopnya seperti apa nanti aku bahas di suatu topi tersendiri aja ya teman-teman biar gak panjang artikel ini.
Perangkat Lunak yang Dibutuhkan
Untuk dapat mengembangkan dan menjalankan framework laravel temen-temen perlu menginstall beberapa aplikasi ini.
  • Webserver, aplikasi ini nantinya digunakan untuk menjalankan server web secara lokal di komputer temen-temen (jadi aplikasi temen-temen saat development di local komputer doang, gak bisa diakses orang banyak di internet). Ada banyak macam webserver, kalo saya biasanya lebih suka nginx.
  • Bahasa PHP, ya tentunya ini perlu ya temen2. Untuk versinya temen-temen bisa install versi PHP 8 keatas (Saat artikel dibuat menggunakan laravel 9 yang membutuhkan minimal php 8).
  • Database, untuk database ada banyak. Bisa gunain yang berbasis sql maupun nosql (kalo belum paham bdeanya apa dan bingung di iyain aja dulu ya guys wkwk). Pokoknya biasanya sih yang sering digunakan kalo lagi awal-awal belajar yaitu database sql. Database sql ini ada banyak (mysql, postgresql, mariadb, dsb) temen-temen bisa pilih salah satu. Kalo untuk belajar pakai aja mysql itu udah cukup.
  • Terminal, ini untuk menjalankan perintah2 pada saat temen-temen melakukan development aplikasi. Kalo temen-temen pakai windows, bisa pakai cmd dari windows atau kalo punya aplikasi git bisa menggunakan git bash.
  • Composer merupakan sebuah alat yang temen-temen gunakan untuk menginstall ataupun mengupdate suatu library dari internet pada bahasa pemrograman php.
  • Code Editor, temen-temen bisa gunain berbagai code editor yang gratis. Kalo saya sendiri biasanya menggunakan VS Code
  • Browser tentunya untuk jalanin web yang temen-temen buat, saya biasanya sih paka google chrome.
Khusus untuk menginstall beberapa aplikasi seperti webserver, bahasa php, composer, terminal, database kita gak perlu install satu-satu. Pada artikel berikutnya aku akan jelasin gimana nginstall semua aplikasi itu cukup dengan satu aplikasi aja yaitu laragon. Kenapa kok pakai laragon? Kenapa kok gak xampp kak? Nanti liat aja ya di artikel yang akan datang hehe

Mental Pantang Menyerah

Nah yang terakhir tapi bukan akhir :), mau belajar apapun itu jangan mudah menyerah ya rek. Belajar itu juga gak harus satu jam bisa, 24 jam bisa. Tetapi harus kamu ulang kalo belum paham. Belajar juga harus ada istirahatnya, kalo dipaksa malah gak ngerti. Terimalah dengan otak dan lakuin dengan hati. Jangan jadi deadliner yang selalu belajar di waktu yang sangat kritis. Mental pantang menyerah harus selalu melekat pada kalian, karena sekelas programmer dengan jam terbang tinggi pun pasti akan menemukan suatu masalah dan gak boleh gampang menyerah.

Mungkin artikel kali ini cukup segini dulu aja ya biar kalian gak pusing dan gak banyak mikir :). Di artikel berikutnya aku bakalan bagikan gimana caranya menginstall beberapa software/aplikasi yang kalian butuhkan pada laptop/pc kalian. Sampai jumpa rek. Terimakasih ya sudah membaca.